Bagaimana cara baca jangka sorong dengan mudah? Untuk dapat memahami secara seksama, yuk simak ulasan lengkapnya berikut ini.
Siapa sangka kini kehadiran jangka sorong semakin berkembang luas terutama dalam sektor pengguna industri engineering manufaktur, pembuatan desain, hingga pengecekan berbagai produk dan lainnya. Pengenalan jangka sorong biasanya mulai dikenalkan ketika menginjak kelas 10 atau 1 SMA.
Mungkin para profesional dalam bidang ini bisa dengan mudah menggunakan dan membaca hasil ukur dari alat yang satu ini.
Apa Itu Jangka Sorong?
Secara umum, Jangka Sorong adalah alat ukur yang mampu mengukur jarak atau panjang, kedalaman, maupun diameter dalam suatu objek benda tertentu dengan tingkat akurasi dan presisi yang sangat baik. Biasanya jangka sorong digunakan untuk mengukur benda yang memiliki bangun ruang seperti tabung yang memiliki ukuran relatif kecil.
Sebab ukurannya yang tidak terlalu besar, jangka sorong mudah dibawa dan disimpan dalam kantong. Hampir sama seperti jenis penggaris lainnya, alat ini memang tidak membutuhkan perawatan khusus.
Jenis Jangka Sorong
Pada dasarnya jangka sorong terbagi menjadi tiga jenis, diantaranya ;
1. Jangka Sorong Analog Atau Manual
Biasanya digunakan untuk praktikum di sekolah atau laboratorium sekolah sebab penggunaannya masih menggunakan cara manual sehingga membutuhkan ketelitian yang cukup ekstra.
2. Jangka Sorong Digital
Berbeda dengan manual, jangka sorong ini memiliki layar yang dapat menampilkan nilai dari ukuran benda yang telah diukur tersebut tanpa harus menghitungnya terlebih dahulu secara manual. Sehingga penggunaannya jauh lebih efisien & praktis.
3. Jangka Sorong Arloji Atau Jam
Salah satu jenis jangka sorong yang cara membacanya menggunakan jarum ukuran analog yang di bagian mukanya tertempel atau menggunakan stopper.
4. Jangka Sorong Ketinggian
Sejenis mistar ingsut yang berfungsi untuk mengukur ketinggian. Jangka sorong ini memiliki rahang ukur yang bergerak secara vertikal pada batang yang berskala tegak lurus dengan landasannya.
Cara Baca Jangka Sorong
Lalu bagaimana cara membaca jangka sorong dengan mudah? Perhatikan sebuah gambar berikut ini agar lebih jelas.
Gambar diatas merupakan bagian dari angka jangka sorong. Cara membaca jangka sorong untuk melihat hasil pengukurannya membutuhkan dua langkah pembacaan, yakni sebagai berikut :
Membaca skala utama
Lihat gambar diatas, 21 mm atau 2,1 cm (garis merah) merupakan angka yang paling dekat dengan garis nol pada skala vernier persis di sebelah kanannya. Jadi, skala utama yang terukur adalah 21mm atau 2,1 cm.
Membaca skal vernier
Lihat gambar diatas dengan seksama, terdapat satu garis skala utama yang yang tepat bertemu dengan satu garis pada skala vernier. Pada gambar diatas, garis lurus tersebut merupakan angka 3 pada skala vernier. Jadi, skala vernier yang terukur adalah 0,3 mm atau 0,03 cm.
Untuk mendapatkan hasil pengukuran akhir, tambahkan kedua nilai pengukuran diatas. Sehingga hasil pengukuran diatas sebesar 21 mm + 0,3 mm = 21,3 mm atau 2,13 cm.
Bagaimana cara baca jangka sorong diatas? Sangat mudah bukan?
Kuncinya teliti dan fokus melihat angka yang tertera agar hasil akurat. Demikian informasi diatas, semoga bermanfaat..